Minggu, 02 Februari 2014

Keraton Kaibon


Kau tahu pelabuhan karangantu? Itu adalah pelabuhan internasional, menjadi pusat perdangan internasional pula. Berbagai pedagang penjuru dunia hiruk pikuk di pelabuhan itu. Pelabuhan yang pertama kalinya di pijaki oleh Cornelis de Houtmant. Coba cek saja buku sejarah.
Pada hari terakhir, harus bersiap menata hati untuk berpisah. Tanggal 10 November 2013, mobil angkot menuju  Keraton Kaibon, wihara, dan cotavillage.
angkot men-SATU

Saya menjadi pemimpin angkot nomor satu:
·         Churiroh
·         Rahmatullah
·         Dasuki
·         Zahidah
·         Nida
·         Agus
·         Firza
·         Ababil

Itu adalah delapan orang yang harus jaga. Menuju keratin kaibon, wihara dan cotavillage tak bersama dengan lima sekawan (Saya, Churir, Rahmat, ka Agus dan Ikhwan) karena satu kawan, Ikhwan ditakdirkan di angkot ketuju bersama kepala Mbak Intan. Dan ternyata, angkot 1 dan angkot 7 sama gokil dan sama gilanya!

Setibanya di Keraton Kaibon. Pak Halim siap menyambut dengan gayanya yang asik. Beliau berhasil menampar saya dengan halus. Menyadarkan bahwa Banten adalah harta karunya Indonesia. Banten pada zaman dahulu begitu indah, tidak seperti sekarang yang semeraut dan terkenal akan provinsi yang terkorup di Indonesia.
Pak Halim sedang memaparkan ke Bantenan

Mencoba mengenal kota yang kini 3 tahun yang saya tinggali, kota Serang. Pak Halim bertutur halus mengenai kota Serang yang berbeda ketika zamannya masih muda. Bagaimana Serang begitu sangat asrinya, mudah menemukan pepohonan. Tidak seperti sekarang, yang sulitnya menemukan daerah pepohonan. Taman Sari, merupakan presemen park. Namun sekarang? Menjadi tampat yang sungguh sangat tidak terawatt. Kemudian, Korem dan Polres bangunannya adalah bangunan bersejarah yeng merupakan bangungan tempat pusat pendidikan, dan kini?

Ya begitulah Banten zaman dulu yang sungguh kaya! Banten yang lama, adalah Banten yang Indah! Banten yang sungguh memesona! Dan sekarang? Semoga bisa menemukan wajah manis di Banten kini.


09.38 WIB
Serang, 3 Februari 2014


Masih setia dengan depapepe ‘Kazemidori’. Full bangga dengan Banten! 

0 komentar:

Posting Komentar

Anis Sofia © 2016